Minggu, 14 Juli 2013

PWS Kesehatan Ibu dan Anak

Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak (PWS KIA) adalah alat manajemen untuk melakukan pemantauan program KIA di suatu wilayah kerja secara terus menerus, agar dapat dilakukan tindak lanjut yang cepat dan tepat. Program KIA yang dimaksud meliputi pelayanan ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, ibu dengan komplikasi kebidanan, keluarga berencana, bayi baru lahir, bayi baru lahir dengan komplikasi, bayi, dan balita. Kegiatan PWS KIA terdiri dari pengumpulan, pengolahan, analisis dan interpretasi data serta penyebarluasan informasi ke penyelenggara program dan pihak/instansi terkait dan tindak lanjut.
Dengan PWS KIA diharapkan cakupan pelayanan dapat ditingkatkan dengan menjangkau seluruh sasaran di suatu wilayah kerja. Dengan terjangkaunya seluruh sasaran maka diharapkan seluruh kasus dengan faktor risiko atau komplikasi dapat ditemukan sedini mungkin agar dapat memperoleh penanganan yang memadai.
Penyajian PWS KIA juga dapat dipakai sebagai alat advokasi, informasi dan komunikasi kepada sektor terkait, khususnya lintas sektor setempat yang berperan dalam pendataan dan penggerakan sasaran. Dengan demikian PWS KIA dapat digunakan untuk memecahkan masalah teknis dan non teknis. Pelaksanaan PWS KIA harus ditindaklanjuti dengan upaya perbaikan dalam pelaksanaan pelayanan KIA, intensifikasi manajemen program, penggerakan sasaran dan sumber daya yang diperlukan dalam rangka meningkatkan jangkauan dan mutu pelayanan KIA. Hasil analisis PWS KIA di tingkat puskesmas dan kabupaten/kota dapat digunakan untuk menentukan puskesmas dan desa/kelurahan yang rawan.

ALUR PENCATATAN, PENGOLAHAN, DAN PEMANFAATAN DATA PWS KIA


PEMANFAATAN PWS KIA
Data PWS KIA harus dimanfaatkan secara terus-menerus pada semua siklus pengambilan keputusan untuk
memantau penyelenggaraan program KIA di semua tingkatan administrasi pemerintahan, baik yang
bersifat teknis program maupun yang bersifat koordinatif non teknis dan lintas sektoral.
 
Pemanfaatan PWS KIA pada forum lintas program:
• Menginformasikan hasil yang telah dicapai
• Mengidentifikasi permasalahan dan tantangan yang dihadapi
• Merencanakan perbaikan dan rencana tindak lanjut bagi kegiatan selanjutnya, termasuk
intervensi keterpaduan dari lintas program

Pemanfaatan PWS KIA pada forum lintas sektor:
• Menginformasikan hasil yang telah dicapai sebagai masukan bagi lintas sektor
• Mengidentifikasi permasalahan dan tantangan yang dihadapi, khususnya yang terkait dengan
lintas sektor
• Mendapatkan dukungan lintas sektor dalam pemecahan masalah
• Pembagian tugas dan peran masing-masing sektor dalam pemecahan masalah

Minggu, 30 Juni 2013

Pukesmas Rawat Inap Sindangbarang


Wilayah Kerja Puskesmas Rawat Ianp Sindangbarang terletak di Selatan Kabupaten Cianjur. Secara administratif Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang terletak di Kecamatan Sindangbarang dan gedung Puskesmas sendiri terletak di Desa Saganten. Pada umumnya wilayah Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang terdiri dari dataran rendah (60%) dan perbukitan (40%). Tepatnya terletak di 07˚, 27' 10,1001" (LS) Lintang Selatan. 107˚, 08', 19,9" (BB) Bujur Barat. Luas Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang adalah: 167,95 Km², terdiri dari 11 Desa.

Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang meliputi 11 ( Sebelas ) Desa, yaitu:
1. Hegarsari
2. Jatisari
3. Kertasari
4. Talagasari
5. Sirnagalih
6. Saganten
7. Jayagiri
8. Muaracikadu
9. Girimukti
10. Mekarlaksana
11. Kertamukti

Jarak tempuh dari PKM Rawat Inap Sindangbarang ke desa terjauh adalah ±14 Km, dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda dua dengan waktu tempuh ± 2 – 3 Jam. Jarak dari PKM Rawat Inap Sindangbarang ke pusat kota Cianjur (RSUD Cianjur ± 120 Km dengan waktu tempuh ± 5 Jam menggunakan kendaraan roda 4.

Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang sebagai unit Pelayanan kesehatan di Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur mengacu pada Standard Pelayanan Minimal atau lebih dikenal dengan Basic Six (Enam Upaya Pokok Puskesmas) yang merupakan Tugas dan Fungsi Pokok Puskesmas, yaitu :

· Promosi kesehatan
· Sanitasi lingkungan
· Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
· Upaya perbaikan gizi
· Imunisasi dan pemberantasan penyakit Menular
· Pelayanan kesehatan Dasar/ Upaya Pengobatan

Selain upaya –upaya tersebut diatas, Puskesmas Rawat Inap Sindangbarang merupakan Puskesmas Perawatan yang dilengkapi dengan fasilitas Poned, ditambah dengan pengelolaan manajemen Puskesmas dan upaya-upaya tambahan yang dilaksanakan di Puskesmas.

Terakreditasi         : B (Madya)
Kode Puskesmas : P3203020101